Skip to content

Apa Itu Payment Gateway, Bagaimana Cara Pakainya?

featured-img

Di zaman sekarang siapa sih orang yang tidak pernah melakukan pembelian barang secara online? Lebih jauh lagi diketahui bahkan di tahun 2018 15% dari total penjualan barang-barang di dunia dilakukan secara online.

Meski hanya 15%, Sudah tahu bahwa angka ini dicapai hanya dalam waktu kurang dari 20 tahun saja semenjak berkembangnya berbagai macam e-commerce yang ada di dunia saat ini.

Di Indonesia sendiri yang memang masyarakat yang cukup konsumtif, e-commerce banyak yang mampu berkembang menjadi Unicorn bahkan Decacorn akibat tingginya volume transaksi.

Hal ini membuat banyaknya online payment gateway yang bermunculan di Indonesia, tapi apakah sebenarnya online payment gateway itu dan apakah manfaatnya begitu besar di era digital seperti saat ini?

Baca Juga Apa itu PayPal dan Bagaimana Cara Pakainya, Cara Beli Token Listrik di Indomaret

Mengenal Online Payment Gateway

Per definisi online payment Gateway merupakan salah satu teknologi baru yang saat ini banyak digunakan oleh merchant untuk menerima pembayaran baik itu menggunakan kartu debit atau kartu kredit secara online dari konsumen mereka.

Bila di masa lalu payment gateway tidak mengenal istilah payment Gateway secara online, saat ini payment gateway online jujur merupakan salah satu metode pembayaran yang cukup digemari oleh para konsumen.

Di era yang serba digital seperti saat ini metode online payment Gateway merupakan salah satu faktor yang menentukan apakah para konsumen akan menyukai layanan yang diberikan oleh merchant atau tidak.

Karena toh memang pembayaran merupakan salah satu fitur penting yang wajib ada dan harus dimiliki oleh setiap E-commerce yang beredar di Indonesia dan di seluruh dunia saat ini.

Online payment membuat pembayaran yang dilakukan antar negara menjadi jauh lebih mudah dibandingkan 10 atau bahkan 5 tahun terakhir, karena itulah online payment gateway menjadi amat penting.

Nah akan tetapi tidak mungkin setiap e-commerce yang membuat layanan jualan toko online memiliki fitur payment gateway karena tentunya pengurusan dari payment gateway itu sendiri akan menjadi rumit.

Untuk itulah saat ini banyak perusahaan perusahaan e-commerce besar yang memanfaatkan layanan online payment Gateway dari third party atau dari perusahaan lain untuk memudahkan konsumen yang berbelanja di toko online mereka.

Mudahnya apabila kamu sedang membeli mainan di Tokopedia, misalnya. Samsat online payment Gateway seperti alterra misalnya akan Membantu proses pembayaran dengan cara mentransfer uang yang kamu punya ke Tokopedia.

Mengapa Begitu Penting Memperhatikan Online Payment Gateway

Dalam beberapa survei survei terkemuka yang dilakukan kepada para konsumen yang berbelanja secara online diketahui bahwa online payment gateway merupakan salah satu faktor mereka memilih e-commerce tertentu.

Kualitas online payment Gateway yang tidak baik akan membuat banyak calon konsumen yang seharusnya membeli barang di toko online yang kamu punya akan berbalik arah keluar.

Di satu sisi ada banyak perusahaan yang menawarkan layanan online payment Gateway dengan mudah serta cukup ringan namun tidak diimbangi dengan keamanan yang cukup baik.

Oleh karena itulah kamu harus memperhatikan kualitas dari online payment Gateway yang kamu punya. Bahwa kamu harus memiliki online payment Gateway yang cukup efisien untuk dijalankan di dalam platform serta dengan keamanan yang tinggi adalah kewajiban.

Bagaimana Cara Kerja Online Payment Gateway

Karena online payment gateway menitikberatkan pekerjaan mereka kepada keamanan informasi informasi sensitif yang diberikan oleh penggunanya, maka salah satu fitur penting yang dimiliki oleh platform online payment gateway adalah proses enkripsi yang baik.

Berikut ini akan kami jelaskan beberapa langkah mudah bagaimana sebenarnya cara kerja online payment gateway:

  1. Setelah konsumen selesai melihat-lihat barang yang mereka ingin cari di sekolah biasanya mereka akan menekan tombol submit atau check out.
  2. Setelah mereka menemukan tombol check-out baru lah Nanti secara otomatis platform e-commerce tersebut akan membawa konsumen konsumen mereka ke halaman pembayaran.
  3. Di laman pembayaran inilah biasanya para konsumen akan diminta untuk mengisi berbagai macam informasi sensitif terkait akun akun bank mereka misalnya.
  4. Nah biasanya masing-masing online payment gateway memiliki caranya masing-masing untuk melindungi konsumen dari tercurinya data-data sensitif tersebut.
  5. Bila pembayaran tersebut sudah mendapatkan approval barulah pihak bank akan memberikan cek apakah konsumen tersebut benar-benar memiliki uang sejumlah yang ia masukkan untuk membeli barang tersebut. Jumlah uang yang ditagih oleh pihak e-commerce bisa dibayarkan oleh konsumen maka transaksi dianggap berhasil.
  6. Adapun bila pihak bank mengetahui bahwa konsumen tersebut tidak memiliki cukup uang untuk membayar yang ingin mereka beli maka secara otomatis pihak bank akan mengirim pesan tidak atau “no” kepada pihak merchant dan nantinya pihak merchant akan mengirimkan pesan error kepada konsumen.
  7. Sehat bank sudah meng-approve pembayaran yang dilakukan oleh konsumen maka yang merencanakan mendapatkan pesan “yes” dan bisa langsung mendapatkan uang dari bank tersebut.
  8. Setelah ke tujuh langkah diatas selesai maka pihak Konsumen akan mendapatkan bahwa barang yang mereka pesan sudah dalam pemrosesan.

Meski dalam praktiknya proses ini memakan waktu yang sangat singkat, bahkan kurang dari waktu satu jam saja. Tapi sebenarnya proses ini memerlukan langkah yang panjang dan detail.

Hal ini tentu saja untuk mencegah kejadian kejadian yang tidak diinginkan terjadi kalau misalnya pencurian data sensitif atau bahkan malah pencurian uang yang dimiliki oleh nasabah mereka.

Apakah Online Payment Gateway Saat ini Sudah ‘Aman’?

Bila kita berbicara soal keamanan tentu saja berbagai macam teknologi yang ada saat ini sudah cukup aman. Tetapi tentu saja masih akan selalu ditemukan celah celah keamanan di setiap teknologi yang kita gunakan.

Online payment gateway sendiri sudah memiliki standar keamanan yang cukup tinggi. Berikut ini adalah cara bagaimana online payment gateway menjaga keamanan pada penggunanya:

  • Cara yang paling Umum dilakukan oleh para penyedia layanan online payment gateway untuk menjaga keamanan data para nasabahnya adalah dengan menggunakan alamat situs https. Sendiri merupakan singkatan dari secure yang berarti pembayaran ini menggunakan kanal yang lebih aman di dalam internet.
  • Selain itu pihak pemain gtw dan merchant biasanya memiliki tanda-tanda ataupun kode-kode khusus yang berfungsi sebagai salah satu metode validasi dari transaksi yang dilakukan oleh konsumen di merchant tersebut.
  • Selain itu pihak penyedia online payment Gateway biasanya juga memiliki teknologi untuk melacak dan memverifikasi ip alamat IP Yang digunakan oleh merchant (konsumen) untuk bertransaksi.
  • Online payment Gateway biasanya juga menggunakan teknologi point to point encryption yang merupakan salah satu metode terbaik untuk menjaga keamanan transaksi dari para konsumen. Proses ini bila dijabarkan memang mau makan waktu yang panjang Karena untuk setiap langkah langkah yang ada akan dilakukan enkripsi dan dekripsi dari masing-masing pihak. Akan tetapi pada prakteknya justru langkah ini tidak terlalu lama dan meningkatkan keamanan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan metode metode yang lain.

Selain itu saat ini dunia sendiri memiliki salah satu standar terkait transaksi jual beli yang di namakan dengan PCI DSS atau payment card industry data security standard. Saking pentingnya bahkan banyak perusahaan payment Gateway yang berlomba-lomba mendapatkan sertifikat level satu dari mereka.

Padahal ada sangat banyak persyaratan yang cukup rumit dan njlimet yang mereka berikan. Tapi toh hal ini dilakukan semata-mata untuk keamanan bagi para pengguna jasa mereka bukan?

Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Online Payment Gateway

Kita sudah melihat bagaimana cara kerja mereka dan seberapa aman mereka. Kini saatnya kita membahas beberapa keuntungan yang bisa didapatkan bagi para merchant bila menggunakan online payment gateway.

  1. Dengan adanya standar keamanan yang tinggi online payment Gateway diketahui saat ini merupakan salah satu metode pembayaran yang memiliki keamanan yang sangat baik. Bahkan diketahui standar keamanan ini melindungi baik si pemilik toko ataupun si pembeli dalam transaksi.
  2. Di era digital seperti ini siapa sih yang tidak menggunakan mobile banking atau metode pembayaran online lainnya? Isi mereka tentu saja penggunaan online payment gateway akan memperlebar pasar yang mereka punya karena semakin banyak orang yang tertarik berbelanja di tempat yang mudah cara pembayarannya.
  3. Selain itu ada banyak layanan layanan online payment Gateway menawarkan potongan-potongan serta bundle-bundle yang cukup menarik baik bagi merchant ataupun bagi konsumen. Siapa sih yang tidak suka penawaran macam ini?
  4. Terakhir dengan memiliki layanan online payment Gateway artinya kamu telah membuka toko yang kamu punya selama 24 jam penuh dan tujuh hari dalam seminggu. Bahkan kamu yang membuka toko setiap hari ini tidak perlu membayar karyawan yang tentu saja meningkatkan efisiensi kerja di toko yang kamu punya.

Nah tapi perlu diingat untuk setiap teknologi yang digunakan tentu ada kerugian dibalik keuntungannya yang begitu besar. Berikut ini adalah kerugian dari penggunaan online payment gateway yang telah diketahui:

  1. Salah satu kerugian terbesar dari penggunaan online payment gateway adalah risiko terjadinya informasi-informasi sensitif yang dimiliki baik oleh konsumen ataupun oleh pihak merchant. Meski dengan standar keamanan tinggi yang dimiliki oleh layanan online payment Gateway, kami yakin masih ada celah celah keamanan yang bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan pencurian data data sensitif ini.
  2. Selain itu secanggih apapun sistem yang dimiliki oleh penyedia layanan pembayaran ini pasti ada kemungkinan terjadi permasalahan teknis. Kan kita permasalahan teknis sudah terjadi pasti mereka membutuhk waktu untuk mengembalikan sistem ini. Sekarang bayangkan bila saat terjadi kerusakan sistem ada ratusan ribu konsumen yang sedang melakukan transaksi di platform e-commerce yang ada. Bayangkan berapa miliar jumlah uang yang saat ini sedang terkatung-katung dan berapa banyak orang yang sedang cemas karena ketidakpastian ini.

Online Payment Gateway di Indonesia

ceo

Indonesia sendiri diketahui merupakan salah satu negara dengan penduduk yang sangat konsumtif. Hal ini dapat terlihat dari menjamurnya e-commerce yang ada di seluruh Indonesia.

Menjemur e-commerce yang ada ini diikuti dengan menjamurnya pula layanan layanan online payment Gateway yang memberikan penawaran yang amat menarik saat ini. Berikut ini adalah diantaranya:

  • Alterra
  • DOKU
  • iPaymu
  • Midtrans
  • Xendit

Seluruh layanan online payment gateway tersebut diketahui merupakan yang terbaik di Indonesia. Sehingga kamu tidak perlu meragukan layanan serta keamanan yang mereka berikan terhadap konsumen ataupun merchant.

Baca Juga Listrik Mahal? Ini dia Cara Hitung Tagihan Listrik

Tags