Skip to content

4 Cara Untuk Menghemat Token Listrik!

featured-img

Kini listrik sudah menjadi kebutuhan utama di setiap rumah, kantor, hotel sampai tempat umum semua membutuhkan listrik. Tetapi terkadang penggunaan listrik ini dalam penerapannya masih banyak yang tidak terkontrol. Dan kebutuhan listrik setiap rumah pun berbeda-beda, sesuai dengan kebutuhannya.

Terkadang masih banyak rumah yang tidak terlalu besar, tapi di pasang listrik dengan daya yang cukup besar. Dan ini adalah salah satu pemborosan token listrik, dan bagaimana caranya untuk menghemat token listrik, mari simak informasinya.

1. Kurangi Penggunaan AC Berlebihan

Air Conditioner

Semakin padatnya penduduk di daerah perkotaan, membuat berkurangya lahan hijau. Dan terpaksa Anda harus menjalani kehidupan di wilayah yang sumpek. Area yang padat dan sumpek pasti akan berdampak pada udara.

Dan udara yang panas dan sumpek ini memicu masyarakat untuk memasang AC di rumah. Di saat Anda ingin memasang AC pastinya Anda sudah mengerti resikonya yang akan berdampak pada listrik yaitu besarnya konsumsi listrik yang dipakai.

Dan untuk mengurangi pemborosan ini, Anda harus pintar pintar dalam memilih AC yang akan di gunakan dan gunakan AC pada waktu yang dibutuhkan saja. Jangan dinyalakan seharian penuh karena itu termasuk pemborosan token listrik.

2. Melepas Kabel dari Colokan Jika sudah Digunakan

Colokan Listrik

Masih terlalu banyak orang yang acuh terhadap kabel yang tercolok walaupun barang elektroniknya mati atau tidak digunakan, ternyata hal ini juga berpengaruh terhadap konsumsi listrik Anda sehari-hari. Misal saja charger handphone, kipas angin, televisi saat tidak digunakan lebih baik lepaskan saja dari colokan kabel nya.

Karena jika barang elektroniknya sudah tidak digunakan tetapi kabel itu masih tercolok akan terus memakan daya listrik dirumah Anda walaupun jumlahnya sedikit. Selama masih terhubung dengan aliran listrik, konsumsi akan terus berjalan. Meskipun sepele Anda bisa menerapkan kebiasaan ini karena bisa menghemat konsumsi listrik rumah Anda.

3. Matikan Lampu yang Tidak Digunakan

gambar lampu nyala dan mati

Seringkali terlihat di suatu rumah ada lampu yang menyala satu hari nonstop di siang hari. Kebiasaan ini salah satu penyumbang pemborosan konsumsi listrik di rumah Anda. Alangkah baiknya matikan lampu yang sudah tidak di gunakan, seperti contoh di kamar mandi.

Kamar mandi adalah salah satu tempat yang jarang di matikan lampunya setelah digunakan, padahal ini adalah hal yang sepele tetapi sangat jarang orang yang tanggap dengan hal ini dan kebiasaan ini juga salah satu penyumbang borosnya token listrik di rumah Anda.

Dan disaat malam hari ketika Anda sudah mulai ngantuk dan memutuskan untuk tidur alangkah baiknya untuk mematikan lampu-lampu yang sudah tidak di butuhkan. Dan matikan lampu saat tidur, atau Anda bisa mengganti lampu LED yang lebih hemat.

4. Gunakan PLN Prabayar Token Listrik

Token Listrik

Saat ini di seluruh Indonesia sudah tersedia listrik yang penggunaannya bisa Anda atur sendiri dengan token listrik yang Anda beli. Ini adalah salah satu cara yang sangat ampuh untuk mengatasi borosnya konsumsi listrik di rumah Anda.

Untuk Anda yang masih menggunakan PLN Pascabayar segeralah beralih be PLN Prabayar. PLN Prabayar ini akan menggunakan listrik sesuai dengan jumlah token yang Anda beli, jika token listrik habis maka listrik akan otomatis mati. Dan beli lah token sesuai dengan kebutuhan rumah Anda.

Cara beli pulsa listrik ini juga sangat mudah, Anda bisa mendapatkannya di mini market dan bisa juga di beli secara online di platform agen pulsa dan PPOB. Setelah Anda membeli pulsa listrik, Anda bisa mengisinya langsung ke meteran.

Berikut cara mengisi pulsa listrik ke meteran :

  1. Membeli pulsa listrik
  2. Masukkan 20 angka kode token voucher yang sudah anda dapatkan pada saat membeli ke dalam meteran, lalu tekan enter sampai muncul tulisan “Benar”
  3. Dan kWh anda akan bertambah secara otomatis

Diatas adalah beberapa cara untuk menghemat listrik yang bisa anda terapkan di rumah, supaya konsumsi listrik Anda lebih hemat dan tidak membayar melebihi tagihan yang tidak diinginkan.

Tags