Skip to content

Penting! Tukar Paspor BCA Anda Menjadi Berlogo GPN

featured-img

Sejak 4 Desember 2017, Bank Indonesia sebagai bank sentral meluncurkan sebuah sistem khusus transaksi dalam negeri yang diberi nama Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Tidak mengubah kegunaan dari kartu debit, sistem ini melengkapi keuntungan bagi nasabah maupun merchant (pedagang) saat bertransaksi di ATM dan mesin EDC. Salah satu contoh keuntungannya adalah, merchant tidak perlu membutuhkan banyak mesin EDC dari bank yang berbeda-beda, cukup dengan 1 mesin EDC berlogo GPN.

Tujuan utama dari GPN adalah menciptakan ekosistem pembayaran yang saling terhubung, dapat dioperasikan, dan memudahkan proses kliring, otorisasi, settlement secara domestik. Ini dapat meminimalisir biaya transaksi dan menyediakan sarana pembayaran yang aman serta efisien bagi masyarakat. Ini juga mendorong masyarakat dalam penggunaan transaksi non-tunai seperti untuk transportasi umum, donasi, hingga akses jalan tol.

Saat ini ada 7 bank mengikuti kebijakan GPN, termasuk Bank BCA. Bagi nasabah BCA pasti sudah mengenal Paspor BCA. Kartu berjenis debit tersebut, digunakan untuk memudahkan nasabah dalam bertransaksi, baik tarik tunai maupun pembayaran di gerai-gerai yang menyediakan pembayaran dengan kartu debit. Paspor BCA hadir dengan 3 jenis, setiap jenis memiliki perbedaan pada limit tarik tunai dan transfer per harinya. Semakin tinggi limit, semakin besar biaya admin yang dibebankan setiap bulannya.

kartu paspor bca GPN

Mulai tanggal 17 April 2018 dan bertahap dari wilayah JABODETABEK, Paspor BCA GPN sudah bisa Anda dapatkan dengan membuka rekening Tahapan, Tahapan Gold, dan Giro Perseorangan. Bagi Anda yang sudah menjadi nasabah, Anda juga bisa menukarkan kartu debit di cabang BCA terdekat. Berikut yang Anda perlu siapkan untuk membuka rekening maupun menukar Paspor BCA GPN:

  • Kartu Identitas
  • Kartu Keluarga (Untuk nasabah baru)
  • Buku tabungan (Khusus nasabah BCA)
  • Paspor BCA lama Anda (Untuk penukaran)

Untuk cara transaksi Paspor BCA GPN juga tidak ada perubahan yang signifikan, cukup masukkan kartu pada mesin EDC dan masukkan PIN sebagai otorisasi transaksi. Jika sebelumnya Indonesia menggunakan sistem pembayaran asing seperti Visa, MasterCard, atau JCB, dengan hadirnya GPN, transaksi perbankan di Indonesia menjadi lebih hemat karena menggunakan 3 lembaga dalam Standard, Switching, dan Service dari dalam negeri.

Misalnya, saat ini kita dikenakan biaya Rp6.500 hingga Rp7.500 untuk penarikan tunai di ATM bank lain, namun dengan GPN biaya itu bisa berkurang dan bahkan ditiadakan.  Oleh karena itu, segera lakukan penukaran Paspor BCA Anda dengan Paspor BCA GPN demi kenyamanan transaki Anda dan sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan perbankan domestik untuk kemajuan perdagangan nasional berbasis elektronik atau e-commerce.

Baca juga:

Tags